Seorang profesional dalam bidang gizi menguji coba rutinitas diet milik Victoria Beckham untuk satu hari penuh. Ternyata, berbagai perubahan mengejutkan terjadi pada kondisi fisiknya.
TRIBUNSTYLE.COM - Victoria Beckham sudah lama dikenal sebagai inspirasi THIN sejak debutnya sebagai Posh Spice dalam grup Spice Girls pada tahun 1994.
Dari saat itu, dia tetap menjaga postur tubuh yang amat kurus, entah karena pengaruh sorotan publik atau perananya di dunia fashion.
Namun, apakah memiliki tubuh sangat ramping seperti itu sungguh suatu hal yang layak diidamkan? Bisa jadi sebaiknya disertai dengan peringatan?

Saya sendiri tidak pernah bercita-cita untuk menjadi sangat kurus, tetapi setelah menonton video dari ahli gizi Abbey Sharp, saya semakin yakin bahwa saya tidak menginginkannya sama sekali.
Harga Tetap Langsing Memelihara bentuk badan ramping ala Victoria Beckham tidak murah. Namun, setidaknya ia cukup transparan mengenai upaya yang dibutuhkan untuk menjaga penampilannya tersebut.
Satu hal yang kerap menjadi gangguan bagi saya terkait industri selebriti adalah minimnya keterbukaan soal cara mereka merawat penampilan fisik.
Banyak di antara mereka menghasilkan kesan bahwa bentuk badan mereka diperoleh dengan cara yang alami, namun sebenarnya hal itu membutuhkan komitmen kuat pada rutinitas diet dan latihan fisik.

Mempertahankan bentuk tubuh ramping tanpa mengandalkan obat-obatan atau genetika khusus, berarti harus memiliki disiplin yang kuat, penerapan pola diet yang sangat terkontrol, serta menjaga asupan makanan yang nyaris tak berubah dari hari ke hari.
Rutinitas Diet yang Ketat
David Beckham pernah menyebut dalam suatu wawancara seberapa disiplin diet yang dijalani oleh istrinya.
Sayangnya, saya berpasangan dengan orang yang sudah mengonsumsi makanan serupa setiap hari selama 25 tahun belakangan ini. Dari saat pertemuan kami, Victoria cuma memilih untuk menyantap ikan bakar serta sayuran kukus saja.
Hanya sekali dia coba makan dari piringku, yaitu ketika dia mengandung Harper. Malam itu menjadi salah satu momen terbaik bagiku.
Klaim tersebut dengan tepat menggambarkan bahwa diet Victoria terbilang kaku serta membosankan. Untuk sebagian besar orang, waktu-waktu yang berkesan bersama keluarga atau sahabat umumnya berkaitan erat dengan hidangan makanan.
Walaupun kegembiraan tak sepenuhnya ditentukan oleh masakan, namun pembatasan berlebihan atas kesenangan dalam hal makanan pun dapat menimbulkan perasaan sedih.
Resiko bagi Kesehatan akibat Diet yang Extreem Menurut ahli nutrisi Abbey Sharp, terdapat beberapa bahaya dari diet sejenis dengan gaya makan Victoria Beckham.
Sebagai contoh, makan terlalu banyak ikan dapat menyebabkan peningkatan tingkat merkuri di dalam tubuh. Ahli kesehatan merekomendasikan bahwa asupan ikan harus dibatasi sampai 2-3 porsinya setiap pekan, sedangkan Victoria memakannya dua kali sehari.
Berikut adalah sketsa tentang rutinitas makan harian Victoria Beckham:
Pagi: Dua sendok makan cuka sari apel ketika perut masih kosong ditambah secangkir air hangat berlemon
Sarapan: Smoothie hijau (campuran apel, kiwi, lemon, bayam, brokoli, biji chia, dan air kelapa) ataupun toast dengan avokad
Untuk makan siang: salad yang berisi alpukat dan kacang-kacangan, dilengkapi dengan ikan bakar, tetapi tidak menggunakan minyak; hanya memakai cuka balsamic saja.
Makan malam: Ikan bakar disertai sayuran steam.
Abbey Sharp tidak mau mematuhi diet tersebut dengan ketat. Alih-alih, dia menyiasati pilihan makannya supaya tetap sehat namun lebih beragam dan enak.
Selain mengikuti pola makan yang sangat disiplin, Victoria Beckham juga melakukan olahraga dengan intensitas tinggi.
Dia berlatih olahraga dua kali setiap hari selama paling tidak dua jam. Hal ini bukan merupakan jadwal harian yang sederhana untuk mayoritas orang yang mempunyai kewajiban dan aktivitas lain di kehidupan mereka.
Mencapai Keseimbangan yang Baik Di akhirnya, masing-masing individu memiliki kebebasan untuk menentukan jenis gaya hidup yang diinginkannya.
Bisa jadi untuk Victoria, kebiasaan ini telah menjadi sebagian dari gaya hidupnya dan dia merasa cukup puas. Akan tetapi, kondisi fisik tak cuma berkaitan dengan penampilan luarnya, melainkan juga tentang perasaannya secara internal.
Sejatinya, kesehatan meliputi kebahagiaan, keserasian, dan menikmati hidup. Anda tidak harus menjalani diet ketat ataupun olahraga berlebih untuk memenuhi standar penampilan tertentu.
Lebih utama adalah mencari kedamaian yang membantu kita tetap bugar baik jasmani maupun rohani. (TribunSytle.com/Aris/yourtango.com)
Silahkan berkomentar biar rame :D